Contoh Laporan PKL atau Praktik Industri




LAPORAN PRAKTIK INDUSTRI
DI
JASATEC PURWOREJO  

Disusun Oleh :
WAHIDIN FITRIANTO
16637/XII TP 3

PROGRAM STUDI KEAHLIAN    : TEKNIK MESIN
                        PAKET  KEAHLIAN                                    : TEKNIK PEMESINAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 PENGASIH
Jalan KRT. Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, Kulon Progo, Yogyakarta
Telpon (0274) 773029, Fax. (0274) 774289,773888
2017
 i


LAPORAN PRAKTIK INDUSTRI

DI

JASATEC PURWOREJO

Disusun Oleh:
WAHIDIN FITRIANTO
16637/XII TP3

Program Studi Keahlian            : Teknik Mesin
Kompetensi Keahlian                : Teknik Pemesinan
Disahkan di Yogyakarta
Pada hari ..……, tanggal ...…………. 2017

Pembimbing Industri,                                             Pembimbing Sekolah,
JASATEC PURWOREJO


Ahmad Yaqub                                           Subantoro, S.Pd
NIP:19691027 200701 1 012

Mengetahui
Kepala SMK Negeri 2 Pengasih                             Ketua Program Keahlian
Teknik Pemesinan


Dra. Rr. Istihari Nugraheni, M. Hum                      Kusnandar, S.Pd
NIP : 19611023 198803 2 001                                NIP : 19631101 198803 1 007
                                                                             
                                                                               ii



MOTTO


1.      Belajarlah selagi mampu,dan mencobalah selagi masih hidup
2.      Membaca bagiku adalah ilmu
3.      Ikhtiar,sabar serta tawakal kunci dalam meraih kesuksesan
4.      Hidup tak hanya untuk makan,tapi hidup untuk bekerja dan mencari ridha Allah SWT
5.      Tidaklah sempurna suatu pekerjaan jika tidak diiringi dengan doa
6.      Teguh pendirian dan berpegang pada prinsip diri merupakan kunci menuju kesukesan
7.      Kembangkan potensimu untuk meraih prestasi
8.      Satu langkah kecil mampu menggerakkan ribuan langkah lainnya
9.      Dunia penuh persaingan, siapa yang tidak bersiap-siap dia akan kalah

                                                                                   iii


                                                            
HALAMAN PERSEMBAHAN

Dalam penyusunan Laporan Praktik Industri (PI) ini, kami banyak mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, saya selaku penyusunan mengucapkan terima kasih atas terselesaikannya laporan ini, dan saya persembahkan tetesan tinta yang sangat berharga ini kepada orang-orang yang sangat saya cintai diantaranya  :
1.      Kepala SMK N 2 Pengasih yang telah memberikan kesempatan yang sebesar – besarnya dalam melaksanakan Praktik Industri ( PI ), sehingga kami lebih termotifasi dalam belajar.
2.      Orang tua kami yang tiada henti – hentinya memberikan kami semangat dan dorongan baik dalam bentuk materi maupun mental dalam praktek industri ini sampai pembuatan laporan.
3.      Bapak / Ibu pembimbing yang telah membantu dan mengawasi kami selama melaksanakan Praktik Industri.
4.      Almamater kami SMK N 2 Pengasihyang kami banggakan dan bisa menjadi contoh buat kami dan yang lainnya.
5.      Serta semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung turut membantu dalam penyelesaian laporan praktik industri




iv









KATA PENGANTAR

Puji syukur Kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua, Sehingga dapat menyelesaikan tugas yang telah diberikan kepada kami dalam melaksanakan tugas Praktek Industri.
Laporan ini merupakan salah satu syarat bagi siswa SMK N 2 PENGASIH untuk mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN) pada tahun ajaran 2016/2017.
      Saya  selaku penulis  tidak akan mampu untuk menyelesaikan laporan ini tanpa bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu saya ingin mengucapkan terima kasih terutama kepada :
1.      JASATEC Purworejoyang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melaksanakan program prakerin.
2.      Karyawan yang telah membimbing dan memperoleh ilmu yang bermanfaat selama melaksanakan prakerin.
3.      Bapak dan ibu guru yang telah memberikan bimbingan kepada saya sebelum melaksanakan  program pakerin.
4.      Orang tua yang telah mendoakan, memberikan dorongan dan semangat.
Namun saya selaku penyusun menyadari tingkat dan kemampuan pikiran serta pengetahuan yang ada masih sangat jauh dari sempurna. Sehingga baik dari bentuk maupun isinya banyak kekurangan yang tidak disadari yang ada pada laporan ini. Maka dari itu saya selaku penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan dan kemajuan untuk hasil yang lebih baik dimasa yang akan datang.

                                         Kulon Progo,    Januari 2017


                                                                                       v




DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................................... ii
HALAMAN MOTTO......................................................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................................................ iv
KATA PEGANTAR........................................................................................................... v
DAFTAR ISI...................................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN
A.  Latar Belakang Praktik Kerja Industri................................................................ 1
B.  Visi dan Misi SMK Negeri 2 Pengasih............................................................... 1
C.  Tujuan Praktik Kerja Industri............................................................................. 2
D.  Hasil yang Diharapkan dari Praktik Industri...................................................... 3
BAB II PELAKSANAAN
A.    Profil Jasatec..................................................................................................... 4
B.     Uraian Pekerjaan............................................................................................... 5
C.     Uraian Kegiatan................................................................................................ 9
D.    Job-job.............................................................................................................. 13
BAB III PENUTUP
A.  Kesimpulan....................................................................................................... 14
B.  Saran-saran....................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
                                                                               vi
                                                                                                                   




BAB I
PENDAHULUAN


A.    Latar belakang praktik industri
Belajar di dunia industri merupakan bagian dari pendidikan system ganda.Pelajaran sekolah dan latihan kerja di dunia industri telah di susun sedemikian rupa sehingga saling berkaitan, mendukung dan terpadu keduanya tidak dapat di pisahkan oleh karena itu siswa di sekolah Menengah kejuruan wajib mengikuti praktek kerja industri.
Praktek kerja industri bertujuan untuk mencapai keahlian dan sikap kerja yang   profesional sehingga dengan program ini di harapkan iklim kerja di dunia industri dapat di adopsi oleh siswa.Praktek kerja industri merupakan suatu bentuk pembelajaran pendidikan keahlian proposional yang memadukan secar sistematika dan sinkronasi program pendidikan di sekolah dan dunia industri yang di lakukan keahlian proposional tertentu yang di capai siswa.
Praktek kerja industri merupakan program pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan yang di rancang untuk menumbuhkan unsur kiat pada peserta didik dengan jalan memberikan kesempatan untuk terjun langgsung di bidang propesi.

B.      Visi dan Misi SMK Negeri 2 Pengasih
VISI
1.       Tamatan menjadi Teknisi yang Handal dan Profesional


MISI
1.      Meningkatkan kompentensi dan profesionalisme guru dan karyawan.
2.      Mengembangkan sikap pembelajaran yang relegius.
3.      Meningkatkan Peran serta Unit Produksi dan Jasa.
4.      Meningkatkan managemen sekolah yang efektif dan efisien dengan mengutamakan  layanan prima.
5.      Meningkatkan kompetensi siswa dalam mengembangkan diri agar mampu mandiri dan dan peka terhadaplingkungan.
6.      Meningkatkan hubungan kerja sama dengan DU/DI ditingkat regional, Nasional dan International.
7.      Meningkatkan ketertiban dan kedisiplinan seluruh warga sekolah.
8.      Mengembangkan Inovasi teknologi tepat guna dan ramah lingkungan.
9.      Meningkatkan peran serta SMK sebagai pusat pendidikan kejuruan.
10.  Meningkatkan hubungan inter dan antar personal yang kondusif

C.     Tujuan Praktik industri

1.      Diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang berharga, dan memperoleh masukan serta umpan balik guna memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan dan kenyataan yang ada di lapangan.
2.      Meningkatkan pengetahuan siswa pada aspek-aspek usaha ayng professional dalam lapangan kerja antara lain struktur organisasi, jenjang karir dan teknik.
3.      Untuk mencapai Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Pengasih.
4.      Membentuk sikap kerja yang proposional bagi siswa.
5.      Meningkatkan memperluas dan mementapkan yang akan  dapat membentuk kemampuan siswa menjadi pribadi yang unggul dan terampil sebagai bekal masuk dalam dunia industri.
6.      Sebagai salah satu syarat untuk ujian praktek.

D.    Hasil yang Diharapkan dari Praktik
1.      Menjadi pribadi yang mandiri, pekerja keras dan disiplin dalam                      mengerjakan tugas.
2.      Dapat mengetahui situasi dalam dunia kerja.
3.      Melatih kecepatan berfikir tentang situasi yang ada.
4.      Melatih sikap kritis, kreatif dan inovatif.
5.      Mendapat pengalaman dalam bekerja di suatu industri.
6.      Menambah ketrampilan dalam bekerja.
7.      Mendapat wawasan tentang dunia kerja yang lebih luas.
8.      Meningkatkan skil dan kemampuan dalam bekerja.
9.      Menjadi teknisi yang handal dan profesional.
10.  Meningkatkan kompetensi dan pengembangan diri yang mandiri.


BAB II
PELAKSANAAN

A.    Profil Jasatec
1.    Sejarah Bengkel Mesin Jasatec
Pendiri Bengkel jasatec adalah bapak Muhammad Khozim, bengkel ini berdiri pada tahun 1983. Awalnya bengkel ini adalah sebuah bengkel kecil yang hanya mempunyai 1 buah mesin bubut, 1 buah mesin colter, dan 1 buah mesin las listrik. Dahulu bengkel ini bernama Bengkel Al-hikmah di rumah Bpk M. Kodzim yang mempunyai 1 operator yaitu Bapak Soedarmadji.  awalnya pada tahun 1982-1985 Bapak H. Soedarmadji sebagai operator mesin berkeliling didaerah Purworejo-Kutoarjo untuk mencari pelanggan, Kemudian karyawan dan di bengkel Al-Hikmah mulai bertambah seiring bertambahnya mesin dan volume pekerjaan yang harus dikerjakan., Hingga saat ini pengalaman reparasi yang ditempuh oleh bengkel Al-Hikmah menempuh rentang waktu  ±31 tahun hingga akhirnya merubah namanya menjadi bengkel mesin Jasatec dan kini telah pindah lokasi di depan terminal purworejo.
Setelah Bpk Muhammad khozim tidak mampu memimpin perusahaan bengkel Jasatec, bengkel ini diwariskan kepada putranya Bapak Ir. H. Budi Hartoyo.
Hingga saat ini bengkel Jasatec telah bermitra dengan beberapa perusahaan besar swasta maupun pemerintah seperti PO.Sumber alam & PT Indotama.
Kini sudah 33 tahun bengkel mesin jasatec sudah mempunyai 10 cabang yang terbesar di Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sebaian di jawa barat. Dengan berbagai fasilitas dan peralatan yang cukup lengkap dan memadai,bengkel ini menjadi bengkel permesinan terbesar di Kedu dan Yogyakarta.
2.    Nama dan Alamat Perusahaan  :
Nama         : Bengkel Mesin Jasatec
Alamat       : Jl. Kutoarjo km. 6
Desa           : Candisari Rt 02, Rw 01
Kecamatan : Banyu Urip
Kabupaten  : Purworejo
Provinsi      : Jawa Tengah

3.    Bidang Usaha  :
Bengkel Mesin Jasatec adalah perusahaan perseorangan dimana
pengembangan dan pengolahan dilakukan oleh pemilik perusahaan, oleh karena itu kekayaan dan hutang piutang perusahaan menjadi tanggung jawab pemilik perusahaan.
Bengkel ini bergerak di bidang jasa perbengkelan dan pembuatan barang-barang jadi yang dapat dibuat dengan mesin dan peralatan yang
ada.

B.     Uraian Pekerjaaan
1.    Membubut
            Definisi
Membubut adalah proses pembentukan benda kerja dengan menggunakan mesin bubut. Mesin bubut juga merupakan perkakas yang membentuk benda kerja dengan gerakan berputar, gerakan berputar inilah yang menyebabkan terjadinya penyayatan oleh alat potong (tool) terhadap bendakerja.
Dengan demikian, prinsip kerja dari mesin bubut adalah gerak potong yang dilakukan oleh benda kerja yang berputar, dengan gerak makan oleh pahat yang bergerak translasi dan dihantarkan kepada benda kerja.
ada beberapa jenis pekerjaan yang bisa dilakukan dengan mesin bubut  antara lain :
             Pembubutan rata
                         Pembubutan rata muka(facing)
             Pembubutanulir
             Pembuatan tirus(taper)
             Pembubutan Eksentrik

2.    Menyenterkan Benda Kerja
Cara     :
-siapkan benda yang akan dibubut
            -pasang benda kerja pada ragum universal
            -gunakan alat bantu seperti kawat bantu atau dial indikator
            -mulailah mengatur benda kerja pada posisi center


3.    Membubut Rata Muka (Facing)
Membubut muka di lakakukan dari kanan benda kerja apabila putaran cekam (mesin) berlawanan dengan arah jarum jam, dan dilakukan dari kiri apabila putaran cekam (mesin) searah jarum jam.
Cara     :
Ø  Pasang pahat bubut setinggi senter
Ø  Pasang benda kerja yang akan di bubut.
Ø  Miringkan rumah pahat bubut sekitar 8-15 derajat ke kiri.
Ø  Hidupkan mesin bubut.
Ø  Sentuhkan atau dekatkan ujung pahat dengan benda kerja.
Ø  Geser pahat bubut menjauhi benda benda kerja (maju atau mundur)
Ø  Atur atau setting nonius pada eretan atas pada posisi nol (0)
Ø  Setelah itu, atur tebal pemakanan pada saat membubut muka
Ø  Mulailah membubut muka (facing),

4.    Membubut Rata
Cara     :
Ø  Pasang pahat bubut setinggi center
Ø  Pasang benda kerja pada posisi center
Ø  Pastikan pahat berada dalam posisi tegak lurus dengan benda kerja
Ø  Hidupkan mesin bubut.
Ø  Sentuhkan atau dekatkan ujung pahat dengan benda kerja.
Ø  Geser pahat bubut mendekati cekam
Ø  Atur atau setting nonius pada eretan atas pada posisi nol (0)
Ø  Setelah itu, atur tebal pemakanan pada saat membubut rata
Ø  Mulailah membubut rata
5.    Mengebor
Cara     :
Ø  Setel kedudukan kepala lepas benar-benar senter (satu sumbu dengan sumbu utama) dengan menyetel dudukan kepala lepas ( lihat garis-garis di belakangnya) pada posisi 0 - 0.
Ø  Cekam benda kerja dengan baik.
Ø  Setel putaran sumbu utama (=spindle)
Ø  Pasang mata bor pada kepala lepas.
Ø  Lakukan pengeboran.Benda kerja diputar dan mata bor ditekan ke benda kerja dengan memutar roda tangan pada kepala lepas.
Bila pengeboran langsung dengan mata bor berdiameter besar terasa berat penyayatannya, lakukan pengeboran pendahuluan dengan mata bor berdiameter lebih kecil.Lakukan juga pendingin bila diperlukan.
6.    Membubut Dalam
Cara     :
Ø  Pasang benda kerja oada posisi center
Ø  Pasang pahat dalam dan bor
Ø  Bor terlebih dadulu sebelum membubut dalam
Ø  Mulailah membubut dalam sesuai diameter yang diinginkan.
7.    Menggerinda
a.      Menggerinda dengan Gerinda Tangan
Cara     :
Ø  Siapkan benda kerja dan gerinda serta batu gerinda.
Ø  Pasang batu gerinda pada tempat cekam
Ø  Mulai menggerinda dengan menekan tombol on
Ø  Arahkan batu gerinda pada bagian benda kerja yang akan di gerinda.
b.      Menggerinda dengan Gerinda Potong
Cara     :
Ø  Siapkan benda kerja yang akan di potong
Ø  Pastikan mesin dan batu gerinda dalam kondisi baik
Ø  Pasang benda kerja pada penjepit atau ragum
Ø  Mulai memotong dengan menekan tombol on.

8.      Mengelas (Las Listrik)
Cara     :
Ø  Siapkan peralatan yang dibutuhkan dalam proses pengelasan
Ø  Siapkan peralatan keselamatan kerja
Ø  Siapkan alat bantu
Ø  Miringkan elektroda terhadap benda kerja sebesar 70 / 80 derajat
Ø  Arah pengelasan mengikuti arah kemiringan elektroda menggores
Ø  Saat mengelasan rigi-rigi harus di usahakan lurus pada jalurnya dan jangan terburu.




C.         Uraian KegiatanSelama Praktik Industri
Bulan Oktober            
NO
TANGGAL PELAKSANAAN
MATERI LATIHAN
URAIAN KEGIATAN
1
03/10/2016

Mengebor roda gigi lurus
Mengetap roda gigi lurus
2
04/10/2016

Menggerinda plat 5mm
3
05/10/2016

Menggergaji teflon
4
06/10/2016

Membantu Karyawan
5
07/10/2016

Mencenter benda kerja
6
08/10/2016

Mengamplas gilingan padi
7
10/10/2016

Mengebor mur
8
11/10/2016

Mencenter benda kerja (pelek)
9
12/10/2016

Memotong bahan
10
13/10/2016

Menggergaji dan Mengetap mur
11
14/10/2016

Mengamplas gilingan padi
12
15/10/2016

Mengelas plat 3mm,
Membubut tirus, dan Mengetap
13
17/10/2016

Membantu Karyawan
14
18/10/2016

Mengelas dan Menggerinda plat 5mm
15
19/10/2016

Menggergji dan Mengebor
16
20/10/2016

Membantu Karyawan  dan membongkar mesin diesel
17
21/10/2016

Mengetap, Mengamplas, dan Mencenter benda kerja
18
22/10/2016

Mengebor plat 5mm
19
24/10/2016

Menggerinda dan Membongkar mesin diesel
20
25/10/2016

Menggerinda pelek
21
26/10/2016

Membubut rata pelek
22
27/102016

Menggergaji, Mengkatrol, dan Membubut
23
28/10/2016

Menggergaji dan Membubut baut
24
29/10/2016

Mencenter benda kerja (pelek)


Bulan November


25
01/11/2016

Membubut rata
26
02/11/2016

Mengkatrol dan Menggergaji
27
03/11/2016

Menggergaji
28
04/11/2016

Membubut rata
29
05/11/2016

Mengkatrol
30
07/11/2016

Menggerinda dan Memotong benda kerja
31
08/11/2016

Menggerinda, Mengetap, dan mengebor
32
09/11/2016

Menggerinda, Mengebor, dan Memotong benda kerja
33
10/11/2016

Mengebor, Mengetap, dan menggergaji
34
11/11/2016

Mengikir, Menggerinda, Mengebor
35
12/11/2016

Mengebor, Mengkatrol, dan Menggerinda
36
14/11/2016

Mengebor, Menggergaji, dan Mengkatrol
37
15/11/2016

Menggergaji, Mengetap, dan Menggerinda
38
16/11/2016

Mengkatrol, Membubut, Mengetap, dan Menggergaji
39
17/11/2016

Mengebor, Menggergaji, dan Mengelas
40
18/11/2016

Menggerinda, Menggergaji, dan Mengkatrol
41
19/11/2016

Menggerinda, Menggergaji, dan Mengelas
42
21/11/2016

Menggerinda dan Menggergaji
43
22/11/2016

Membubut dan mengebor
44
23/11/2016

Mengelas, Menggergaji, dan Menggerinda
45
24/11/2016

Menggerinda, Menggergaji, dan Mengkatrol
46
25/11/2016

Menggerinda dan Mengetap
47
26/11/2016

Menggerinda dan Menggergaji
48
28/11/2016

Menggergaji, Mengkatrol, dan Mengetap
49
29/11/2016

Menggergaji baut
50
30/11/2016

Menggergaji dan Mengkatrol

Bulan Desember


51
01/12/2016

Menggergaji dan Mengkatrol
52
02/12/2016

Menggergaji, Menggerinda, Mengkatrol, dan Mengetap
53
03/12/2016

Mengetap dan Mengecat gilingan padi
54
05/12/2016

Menggerinda plat 5mm
55
06/12/2016

Menggerinda dan Mengikir
56
07/12/2016

Menggerinda plat 5mm
57
08/12/2016

Membantu Karyawan
58
09/12/2016

Menggerinda dan Menggergaji pelek motor
59
10/12/2016

Menggerinda plat 5mm
60
12/12/2016

Mengebor alat pembuat sumur
61
13/12/2016

Mengkatrol
62
14/12/2016

Membantu Karyawan
63
16/12/2016

Menggergaji dan Mengebor alat pembuat sumur
64
17/12/2016

Menggerinda plat 5mm
65
19/12/2016

Menggerinda
66
20/12/2016

Mengebor dan Menggerinda
67
21/12/2016

Menggergaji dan Mengcorter
68
23/12/2016

Membubut dan Mengcorter
69
24/12/2016

Membubut rata
70
26/12/2016

Mengefrais
71
27/12/2016

Mengefrais dan Menggergaji
72
28/12/2016

Menggergaji dan Mengebor
73
29/12/2016

Mengefrais, Menggergaji, dan Mengamplas
74
30/12/2016

Mengebor, Mengamplas, dan Mengecat
75
31/12/2016

Membubut rata
D.    Job-job selama Prakerin
1.       
 

Alat dan Bahan         :
-          Pahat rata kanan                                        -           Besi st37
-          Pahat alur                                                  -           Pengganjal
-          Mesin bubut                                              -           Jangka sorong
                                         
Langkah Kerja          :
-          Pasang benda kerja dan pahat pada mesin bubut.
-          Facing benda kerja terlebih dahulu
-          Bubut rata benda kerja sesuai ukuran
-          Gunakan  pahat alur untuk membuat alur pada tengah benda kerja
-          Buat tirus pada bagian muka benda kerja (seperti pada gambar)
-          Balik benda kerja dan buat tirus seperti pada bagian belakang.



2.       
 

Alat dan Bahan         :
-          Pahat rata kanan                                        -           Jangka sorong
-          Pahat alur                                                  -           Besi st37
-          Mesin bubut                                              -           Pengganjal

Langkah kerja           :
-          Ambil benda kerja pada gudang, usahakan diameter benda sama dengan diameter pada job sheet
-          Cekam benda kerja pada ragum yang ada di mesin bubut, cekam sesuai kebutuhan
-          Bubut muka/ facing benda kerja terlebih dahulu
-          Bubut ujung dapan benda kerja sehingga membentuk benda seperti pada gambar
-          Bubut alur benda kerja bagian ujung belakang seperti pada gambar
-          Potong benda kerja dengan pahat alur




3.       
 
           

Alat dan Bahan         :
-          Pisau jari                                                    -           Mata bor
-          Besi st37                                                   -           Adaptor
-          Mesin frais                                                -           Collet
-          Kunci bor                                                  -           Ragum rata
-          Kunci C                                                     -           Kikir instrumen

Langkah kerja           :
-          Pasang pisau pada mesin frais menggunakan adaptor dan collet
-          Pasang benda kerja pada ragum rata
-          Mulailah mengefrais dengan membentuk tebal benda seperti pada gambar
-          Buat alur pada benda kerja seperti pada gambar
-          Lepaskan pisau frais lalu bor benda kerja menggunakan mata bor seperti pada gambar
-          Lepaskan benda kerja, kemudian kikir pinggir-pinggir benda kerja supaya tidak kasar ketika dipegang.
BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
        Setelah saya melaksanakan salah satu program SMK N 2Pengasih yaitu Praktik Kerja Industri yang saya laksanakan mulai tanggal 1 Oktober 2016 sampai 31 Desember 2016. Di JASATEC PURWOREJO, saya mendapat banyak pengalaman dan keterampilan baru.
Adapun pengalaman tersebut antara lain :
1.      Mengetahui bagaimana rasanya bekerja dibengkel secara langsung, yang berbeda dengan disekolah.
2.      Menambah keterampilan dalam praktik.
3.      Kita dapat lebih tahu tentang bekerja sama berupa tim, dalam pekerjaan apapun.

Dari uraian diatas maka saya dapat menarik kesimpulan antara lain :
1.   Teknisi yang handal dan cekatan membuat semua pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik
2.   Kedisiplinan dan kejujuran merupakan hal penting
3.   Bengkel JASATEC PURWOREJO lebih mengutamakan kepuasan pelanggan

B.Saran-saran
Setelah saya melaksanakan prakerin saya memiliki beberapa masukan yang mungkin berguna bagi sekolah maupun industri :
1.      Bagi sekolah :
a.       Supaya informasi tempat prakrin ditambah lagi
b.      Supaya peninjauan siswa lebih ditingkatkan
2.      Bagi industri :
a.       Supaya melakukan perbaikan terhadap alat-alat bengkel
b.      Supaya melakukan perbaikan bengkel
3.      Bagi adik kelas :
a.       Supaya melakukan praktik kerja dengan sungguh-sungguh
b.      Supaya menambah kedisiplinan adik kelas
c.       Jangan menunda pembuatan laporan prakerin
d.      Menyiapkan semua jauh-jauh hari sebelumnya.















DAFTAR PUSTAKA
2.      Laporan PI milik kakak kelas
3.      Panji Satrio Utomo, 3 TGM . Buku laporan Praktik Industri (PI) di Bengkel Jasatec Tahun 2014/2015. Yogyakarta
4.      Ahmad Kindardi, 3 TP 1 . Buku laporan Praktik Industri (PI0 di Bengkel Jasatec Tahun 2016/2017. Yogyakarta






















Lampiran-Lampiran

Foto kegiatan

0 Response to "Contoh Laporan PKL atau Praktik Industri"

Post a Comment

Popular Posts